Syalom bapak/ibu saudaraku yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus, pada renungan kita hari ini adalah Ada Kuasa dalam dirimu, masih ingat bapak/ibu dan sudaraku bahan kotbah yang saya bagikan sebelumnya dimana ketika Allah menciptakan manusia baca Kejadian 1:28
Sebenarnya sifat Allah ada dalam diri manusia, tentu kita tahu bahwa Allah memiliki Kuasa, nah karena manusia memiliki sifat Allah maka tanpa sadar sesungguhnya ada kuasa dalam diri manusia itu
Apa itu, mari kita renungkan kembali
Ayat 36:
Tahukah Bapak/ibu saudaraku rupahnya Allah memberi kuasa yang cukup besar kepada manusia lewat Perkataan (Mulut dan bibir manusia), karena begitu besarnya kuasa perkataan itu, maka Allah melarang manusia itu menyampaikan kata yang sia-sia, mungkin bapak /ibu saudaraku butuh bukti, mari kita kembali ke awal firman Tuhan: Baca kejadian 1:3,6,9,dst bukankah Allah Berfirman: Allah berkata-kata lewat Mulut, jika bapak/ibu saudaraku baca seterusnya dan seterusnya 99% muzizat yang terjadi keluar dari perkataan, bahkan Pendeta-pendeta yang melakukan kuasa Allah saat ini melalui bibir/mulut mereka.
Ayat 37:
Kata dibenarkan menyatakan sesuatu yang tidak mungkin salah Bapak/ibu saudaraku!, jika kita dibenarkan maka artinya apa yang kita ucapkan itu akan berlaku bagi orang lain atau bagi diri kita sendiri
Baca: kisah perwira (lukas 7:9) bahkan Yesus berkata, perkataan seperti ini belum pernah dijumpai-Nya diantara bangsa israel sekita itu, bisa bapak/ibu bayang kan perkataan itu keluar dari orang yang belum mengenal Allah secara pribadi
Baca: Markus 7:28 (perempuan Siro-Fenesia) perkataan ini bahkan terdengar keras, tegas dan penuh keyakinan sehingga membawah pemulihan bagi anaknya, padahal iya bukan murid Yesus atau sebelumnya mengikut Yesus, jadi kita harus paham bahwa sifat Allah ada dalam diri manusia yang memungkinkan manusia itu berbalik Yakin 100%
Sebenarnya ada banyak contoh yang dapat bapak/ibu saudaraku rasakan dan alami sebut saja Wanita yang pendarahan selama 12 Tahun yang berjumpa dengan Yesus, anak seorang Janda yang meninggal lalu Allah hidupkan memalui nabi Elia, jauh sebelum kedatangan Yesus Kristus Allah telah memakai mulut sebagai Alat Kuasanya di dunia ini sebut saja Nabi Musa membelah laut teberau, Nabi Elisa dengan kuasa Allah lewat perkataannya melakukan berbagai muzizat, dan masih banyak lagi tidak terhitung jumlahnya
Sesungguhnya ada apa dengan perkataan itu?
Sesungguhnya perkataan yang benar itu sumbernya dari hati yang terdalam, sementara hati adalah pancaran kehidupan (baca amsal 4:23)
Tahukah bapak/ibu kedidupan sumbernya dari Allah, manusia hanyalah debu tanah secara daging, namun kita hidup karena Allah menghembuskan nafas kehidupan, jadi pantaslah perkataan itu memiliki kuasa yang dasyat
Pantaslah ada banyak sekali ayat Firman Tuhan tentang perkataan, mulut dan bibir (Frasa makna sama) kalau kita jabarkan disini terlalu banyak jadi saya ambil sebagian saja Yakobus 1:19,26, Amsal 25:11, 18:21, dll
Jadi Bapak/ibu saudaraku yang terkasih percayalah ada kuasa dalam dirimu, pergunakan perkataan itu dengan baik, maka baiklah hidup kita, perkatakanlah yang baik maka hidupmu akan terpancar bagai matahari di siang hari.
0 komentar:
Posting Komentar